Loading...
Puisi Patah Hati - Patah hati dan sakit hati memang sangat pedih bila dirasakan, bagi anda yang sering patah hati dan sakit hati mungkin sudah terbiasa merasakannya, namun bagaimana bagi orang yang baru pertama kali mengalaminya? Tentu akan sangat mengguncang dan pahit bila terjadi, untuk itu pada kesempatan kali ini tema kita adalah puisi patah hati.
Bagi anda yang sedang merasakan pahitnya tersakiti oleh cinta sangat dianjurkan untuk membacanya karena di dalam puisi patah hati yang akan saya tuliskan banyak sekali makna dan sarat dengan motivasi agar anda bisa tersenyum kembali. Baiklah silahkan anda bisa baca puisinya di bawah ini.
Bagi anda yang sedang merasakan pahitnya tersakiti oleh cinta sangat dianjurkan untuk membacanya karena di dalam puisi patah hati yang akan saya tuliskan banyak sekali makna dan sarat dengan motivasi agar anda bisa tersenyum kembali. Baiklah silahkan anda bisa baca puisinya di bawah ini.
Puisi Patah Hati dan Sakit Hati
Move On
Yang belum ku miliki,
Untuk mendapatkannya aku tak berobsesi.
Dan yang pernah ku miliki,
Untuk merebutnya aku punya ambisi.
Dan aku tak pernah merasa sesakit ini.
Aku terbiasa merasa tak memiliki
Tapi untuk kehilangan? Tidak yang satu ini.
Tak apa jika aku dibenci dan tak dipandang.
Tapi tidak jika aku dibuang dan dihianati.
Aku takkan menyerah terhenti kaki.
Dan tak akan berhenti berlari.
Meski aku harus melawan arus lagi.
Seperti dulu saat kau kembali.
Maka larilah seperti dulu lagi.. Wahai angan.
Sampai suatu saat nanti,
Kau mengerti arti dari semua ini.
Untuk mendapatkannya aku tak berobsesi.
Dan yang pernah ku miliki,
Untuk merebutnya aku punya ambisi.
Dan aku tak pernah merasa sesakit ini.
Aku terbiasa merasa tak memiliki
Tapi untuk kehilangan? Tidak yang satu ini.
Tak apa jika aku dibenci dan tak dipandang.
Tapi tidak jika aku dibuang dan dihianati.
Aku takkan menyerah terhenti kaki.
Dan tak akan berhenti berlari.
Meski aku harus melawan arus lagi.
Seperti dulu saat kau kembali.
Maka larilah seperti dulu lagi.. Wahai angan.
Sampai suatu saat nanti,
Kau mengerti arti dari semua ini.
Berai
Dan kini..
Aku terjebak dalam perangkapmu.
Terikat erat dalam jeratmu.
Aku sakit,
Olehmu bukan olehku.
Hingga pada akhirnya,
Cinta yang kutanam di hati
Akarnya terlalu dalam untuk kugali.
Dan aku tak kuasa untuk mencabutnya.
Hingga hari ini.. Tepat hari ini
Ku terlempar dari taman cintamu.
Terkapar ku ke jurang benciku.
Aku terjebak dalam perangkapmu.
Terikat erat dalam jeratmu.
Aku sakit,
Olehmu bukan olehku.
Hingga pada akhirnya,
Cinta yang kutanam di hati
Akarnya terlalu dalam untuk kugali.
Dan aku tak kuasa untuk mencabutnya.
Hingga hari ini.. Tepat hari ini
Ku terlempar dari taman cintamu.
Terkapar ku ke jurang benciku.
Melepas Cahaya
Senja ini..
Seperti bibir hatiku.. Samudera membeku.
Ombaknya menghantam tepian hatiku.
Di ujung senja.. Hari ini.
Kali pertama kulepas simpul kecewa.
Menatap rela kulepas benam surya.
Sangat kehilangan.. Dan ditinggalkan..
Kali pertama ku rela melepas cahaya.
Bagaimana Bisa?
Jika sekarang kamu patah hati.
Ampunilah dirimu terlebih dahulu.
Jika kini kamu mengenal kecewa,
Maafkanlah dirimu terlebih dahulu.
Jika saat ini kamu akhirnya merintih sedih,
Makilah dirimu sendiri terlebih dahulu.
Jika hari ini kamu terdera lara,
Bencilah dirimu terlebih dahulu.
Semoga puisi patah hati dan sakit hati di atas dapat mengobati rasa sakit yang diderita oleh sahabat yang sedang mengalami patah hati dan sakit hati, bersabarlah dan jangan terlalu terbawa suasana, bagaimanapun juga hidup kita lebih berharga dan jangan berhenti hanya karena patah hati, terus semangat ya karena anda pun berhak untuk bahagia.
Seperti bibir hatiku.. Samudera membeku.
Ombaknya menghantam tepian hatiku.
Di ujung senja.. Hari ini.
Kali pertama kulepas simpul kecewa.
Menatap rela kulepas benam surya.
Sangat kehilangan.. Dan ditinggalkan..
Kali pertama ku rela melepas cahaya.
Bagaimana Bisa?
Jika sekarang kamu patah hati.
Ampunilah dirimu terlebih dahulu.
Jika kini kamu mengenal kecewa,
Maafkanlah dirimu terlebih dahulu.
Jika saat ini kamu akhirnya merintih sedih,
Makilah dirimu sendiri terlebih dahulu.
Jika hari ini kamu terdera lara,
Bencilah dirimu terlebih dahulu.
Semoga puisi patah hati dan sakit hati di atas dapat mengobati rasa sakit yang diderita oleh sahabat yang sedang mengalami patah hati dan sakit hati, bersabarlah dan jangan terlalu terbawa suasana, bagaimanapun juga hidup kita lebih berharga dan jangan berhenti hanya karena patah hati, terus semangat ya karena anda pun berhak untuk bahagia.
Loading...