Loading...
NASIONAL.INFO - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk tidak membuang energi dengan melakukan berbagai hal yang buruk terkait kritikan di media sosial.
Jokowi mengatakan, banyak orang yang menggunakan demokrasi sebagai pembenaran atas hasutan yang disampaikan. Mereka berdalih apa yang disampaikan merupakan kritik bagi pemerintah.
“Banyak yang beralasan, kita ini kan dalam alam demokrasi, mengkritik boleh kan Pak. Boleh banget setiap hari juga boleh kok,” ujar Jokowi dilansir Liputan6, Kamis (22/12/2016).
Dinyatakan Jokowi, kritik dengan hasutan, menjelekkan, ujaran kebencian, merupakan hal yang berbeda. Terlebih, perkataan yang mereka anggap kritik hanya untuk menutupi rencana makar yang akan dilakukan.
“Tapi kalau makar ya tahu sendiri,” imbuh Jokowi.
“Jangan sampai sekali lagi energi besar kita habis untuk hal hal yang tidak produktif sehingga bisa kita kehabisan energi,” tambah Jokowi. [islampos]
Jokowi mengatakan, banyak orang yang menggunakan demokrasi sebagai pembenaran atas hasutan yang disampaikan. Mereka berdalih apa yang disampaikan merupakan kritik bagi pemerintah.
“Banyak yang beralasan, kita ini kan dalam alam demokrasi, mengkritik boleh kan Pak. Boleh banget setiap hari juga boleh kok,” ujar Jokowi dilansir Liputan6, Kamis (22/12/2016).
Dinyatakan Jokowi, kritik dengan hasutan, menjelekkan, ujaran kebencian, merupakan hal yang berbeda. Terlebih, perkataan yang mereka anggap kritik hanya untuk menutupi rencana makar yang akan dilakukan.
“Tapi kalau makar ya tahu sendiri,” imbuh Jokowi.
“Jangan sampai sekali lagi energi besar kita habis untuk hal hal yang tidak produktif sehingga bisa kita kehabisan energi,” tambah Jokowi. [islampos]
Loading...